Terdepan Dalam Memberdayakan Anak Hingga Pelosok Desa

Dua Santri YMI Raih Beasiswa Kuliah di Universitas Terkemuka di Tanah Air

Tak ada perjuangan dan pengorbanan yang sia-sia. Semuanya pasti dibalas Allah SWT pada saatnya. Ini diyakini oleh seluruh santri dan anak-anak asuh YMI diseluruh desa binaan ditanah air.

Jelang masa kuliah tahun ajaran baru bagi para civitas akademika, berita bahagia itu datang untuk keluarga besar YMI. Dua anak asuh YMI yang dibina sejak kecil, Siti Fatimah (YMI Pandeglang) dan Risky Wulandari (YMI Lampung Selatan) mendapatkan beasiswa kuliah full di kampus masing-masing.

Fatimah diterima di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Fakultas MIPA jurusan Pendidikan Kimia. Sedangkan Wulan diterima di Universitas Lampung (Unila) Fakultas Teknik Jurusan Teknik Kimia. Kedua anak YMI ini mengikuti jejak Abi Adhi Azfar (Ketua Umum YMI) yang lulusan Teknik Kimia Universitas Indonesia.

Program Orang Tua Asuh telah membawa anak-anak YMI menatap masa depannya dengan lebih cerah dan indah.

Tahadus Bini'mah (mengungkapkan kenikmatan dan berbagi kebahagiaan) adalah cara YMI untuk memotivasi anak-anak YMI lainnya. Di Rumah Qur'an YMI Lampung Selatan (Lamsel), tempat Wulan belajar dan mengaji, para pengurus YMI selalu menanamkan jiwa perjuangan dan pengorbanan. "Kalau ingin sukses harus berjuang, sukses tak didapat dalam waktu 1-2 hari, tapi penuh proses dan jalan yang berliku," ungkap Sang Motivator YMI Lamsel Zainal Abidin.

Demikian juga di Kampung Cibagolo, Desa Cililitan, Kec Picung, Pandeglang, dimana Fatimah dibina di Rumah Qur'an YMI disana. "Kegigihan Fatimah patut dicontoh oleh anak-anak asuh YMI lainnya, jangan cepat menyerah, konsisten dalam kebaikan, Insya Allah akan mendapatkan takdir terbaik dari Allah SWT," tutur Guru Rumah Qur'an YMI Pandeglang Mumun Munawaroh yang sehari-hari membersamai Fatimah.

Al-Ghanamu Bil-Ghurumi (Hasil Sesuai Jerih Payah). Ini yang selalu ditanamkan Abi dalam jiwa anak-anak YMI diseluruh desa binaan. "Keadaan kita hari ini adalah akumulasi dari apa yang dilakukan di waktu-waktu sebelumnya." 

Kini keduanya akan menjalani masa-masa Orientasi dan Perkenalan Kampus, atau yang dikenal dengan istilah Ospek.

Fatimah dan Wulan, ini bukan akhir dari perjuangan. Ini baru langkah awal untuk prestasi lain yang lebih besar. Terus berkarya, lanjutkan perjalanan dan tetap di jalur kebaikan. Mohon doa terbaik untuk mereka.


Bersama YMI
Menyekolahkan Anak Yatim di Pelosok Desa
Ayo Jadi Orang Tua Asuh
CP. 0812.881.50.526 (WA)

0 Response to "Dua Santri YMI Raih Beasiswa Kuliah di Universitas Terkemuka di Tanah Air"

Post a Comment