Keduanya masih remaja. Usianya sekitar 18-20 tahun. Belum punya penghasilan. Hanya ada uang saku dari kedua orang tuanya.
Ahad sore (4/2) kedua remaja ini datang ke rumah salah satu pengurus YMI Lampung Selatan, Bunda Yani. Tentu Bunda tak mengira apa maksud kedatangan mereka.
Ruangan kecil di rumah Bunda itu menjadi saksi bagi amal kebaikan kedua remaja ini. "Mereka berdua bersama remaja lainnya menyisihkan uang saku sekolah mulai dari 1 Januari 2018 hingga hari ini," tutur Bunda Yani menceritakan.
Dua bulan penuh? Benar. Lebih bahkan. Sekarang sudah tanggal 4 Maret 2018. Uang yang terkumpul itu disumbangkan untuk pembangunan Rumah Qur'an bagi anak yatim di desa Branti Raya, Kecamatan Natar, Lampung Selatan (Lamsel).
Tentu Bunda dan pengurus YMI Lamsel tak sanggup menahan haru. Tak terasa air mata mengalir mendengar perjalanan cerita mereka. Kedua remaja ini bernama Anisa Aulia Azizah dan Muhammad Gufron. Mereka mewakili sebuah komunitas bernama FRONIS.
Allahu Akbar, Walillahilhamdu. Semoga Allah SWT menganugerahkan kebaikan untuk mereka, memuliakan komunitas FRONIS, mencurahkan barokah-Nya atas sedekah mereka untuk anak-anak yatim. #
Bersama YMI
Menyekolahkan Anak Yatim di Pelosok Desa
Ayo Jadi Orang Tua Asuh
CP. 0822.1109.2410 (WA)
0 Response to "Sisihkan Uang Saku Selama 2 Bulan, Remaja di Lampung Sedekah untuk Bangun Rumah Yatim"
Post a Comment