Beginilah anak-anak desa menggelar peringatan Sumpah Pemuda 28
Oktober 2017. Diatas tanah liat yang memerah, upacara bendera memperingati
Sumpah Pemuda digelar. Tak Nampak raut letih di wajah mereka. Semuanya segar,
senang dan menikmati pagelaran setahun sekali, di desa yang mereka cintai, Desa
Kadupandak, Kecamatan Picung, Pandeglang, Banten.
“Atas upaya kaum muda saat itulah, kita hari ini bisa menikmati
suasana kebebasan, ini cikal bakal kemerdekaan Republik Indonesia,” ungkap
Kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) Munashoroh, Ridwansyah saat menjelaskan
tentang makna Sumpah Pemuda untuk murid-muridnya.
Ridwansyah juga memberikan semangat kepada anak-anak didiknya itu
untuk terus berkarya, jangan takut untuk berkarya, dan jangan cepat menyerah. “Kita
buktikan bahwa anak-anak desa juga bisa, kita mampu untuk melahirkan
karya-karya besar, meskipun banyak keterbatasan,” ujarnya semangat.
“Hari ini kita upacara diatas tanah lihat, Insya Allah besok, kita
akan upacara di Istana Negara, Aamiin, Aamiin, Aamiin. Gantungkanlah cita-cita
anak-anakku semua setinggi-tingginya. Kita boleh lahir dibelahan bumi mana
saja, di pojok bumi mana saja, tapi kita harus punya cita-cita mengarungi bumi
ini, ini bumi Allah SWT yang luas. Insya Allah bila kita bertekad, maka Allah
SWT akan memudahkan jalan kita untuk berkarya,” pungkas Ridwan. #
Bersama YMI
Menyekolahkan Anak Yatim hingga Pelosok Desa
Ayo Jadi Orang Tua Asuh
CP : 0822.1109.2410 (WA/SMS/Telp)
0 Response to "Upacara Sumpah Pemuda di Pelosok Desa"
Post a Comment