Kemeriahan pengajian akbar di pelosok desa memang tak
segemerlap di kota. Ditemani secangkir teh, ta’lim rutin anak yatim dhuafa
binaan YMI Pemalang terus berjalan. Di desa Nyamplung Sari, Kecamatan
Petarukan, Pemalang, Jawa Tengah, anak-anak asuh YMI yang sebagian besar adalah
anak-anak nelayan antusias mengikuti ta’lim, membaca Al-Qur’an dan mendengarkan
tausiyah agama.
“Kita terus berupaya mengimplementasikan prinsip Kontinu
Meski Sedikit, sebagaimana prinsip yang dibangun di YMI,” ujar Ketua YMI
Pemalang Ponirin.
Sipon (panggilan sehari-hari untuk Ponirin) menyatakan bahwa
salah satu prinsip dalam organisasi YMI adalah Kontinu Meski Sedikit. “Dengan
prinsip ini, keistiqomahan kita dalam berdakwah, mensyiarkan ajaran Islam,
menyekolahkan anak-anak yatim dan agenda-agenda lainnya, terus berjalan.
Sedikit (baik dari sisi peserta, dana, dukungan, dan lain-lain) tak apa-apa,
yang penting agenda dakwah terus berjalan,” jelasnya.
Melalui hal-hal yang sedikit itu, perlahan-lahan semuanya
akan bertambah, baik dukungannya bertambah, perolehan dana bertambah, anak-anak
asuh bertambah. “Bila masyarakat melihat kita istiqomah dan melakukan kegiatan
yang positif bermanfaat, Insya Allah dukungan akan terus mengalir,” ungkap
Sipon.
Secangkir teh. Kali ini menemani kegiatan ta’lim YMI
Pemalang. Ditambah beberapa potong bakwan dan pisang goreng, tentu menjadi
nikmat bila dimakan dengan rasa syukur.
“Banyak orang justru tidak dapat menikmati cemilan-cemilan
seperti ini karena mengingkari rezeki dan nikmat yang Allah SWT telah berikan.
Yang penting kita bersyukur, dan terus bersyukur, pasti Allah SWT akan tambah
nikmat kepada kita,” pungkas Sipon. #
Bersama YMI
Menyekolahkan
Anak Yatim di Pelosok Desa
Ayo Jadi Orang
Tua Asuh
CP :
0822.1109.2410 (WA/SMS/Telp)
0 Response to "Secangkir Teh dan Ta’lim Rutin Anak Asuh YMI Pemalang"
Post a Comment